Penandatanganan Pernyataan Komitmen Pelaksanaan SDGs SSTC Fase II antara Provinsi Lampung, Kementerian PPN/Bappenas, dan GIZ GmbH.

  • 15:51 WIB
  • 29 November 2024
  • Super Administrator
  • Dilihat 15 kali
Penandatanganan Pernyataan Komitmen Pelaksanaan SDGs SSTC Fase II antara Provinsi Lampung, Kementerian PPN/Bappenas, dan GIZ GmbH.

Bandarlampung - Provinsi Lampung terpilih sebagai salah satu lokasi pilot dalam pelaksanaan Proyek Kerjasama Pembangunan Indonesia-Jerman bertajuk "Memperkuat Kapasitas untuk Perencanaan Kebijakan terkait Pelaksanaan Agenda 2030 di Indonesia dan Selatan Global Fase II (SDGs SSTC II)". Penandatanganan kesepakatan kerjasama antara Kementerian PPN/Bappenas, GIZ Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH, dan Pemerintah Provinsi Lampung untuk periode 2024-2027 ini dilaksanakan di Ruang SBM Kementerian PPN/Bappenas, Jakarta Pusat pada Selasa (17/9/2024).

"Provinsi Lampung merasa terhormat terpilih sebagai salah satu provinsi pilot dalam proyek kerjasama South-South Triangular Cooperation (SSTC)/ Kerjasama Segitiga Selatan-Selatan Indonesia-Jerman. Ini akan menjadi kesempatan bagi kami untuk menunjukkan komitmen Provinsi Lampung melalui upaya-upaya ekstra keras, inovatif dan out of the box seperti mendorong partisipasi aktif dari aktor non-pemerintah dalam proses pencapaian SDGs melalui kemitraan multi-pihak yang inklusif." ujar Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Elvira Umihanni yang mewakili Pemerintah Daerah Provinsi Lampung dalam acara ini.

Kerjasama ini diharapkan dapat memfasilitasi pembangunan dashboard SDGs untuk Provinsi Lampung, serta memastikan bahwa lokalisasi dan implementasi SDGs berjalan melalui program-program unggulan pembangunan di Provinsi Lampung yang selaras dengan visi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) dengan memaksimalkan penguatan kapasitas lembaga, masyarakat, akademsi, media, badan usaha dan stakeholder lainnya.

Staf Ahli Menteri Bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian PPN/Bappenas, Pungkas Bahjuri Ali selaku Kepala Sekretariat Nasional SDGs yang membuka acara ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, serta mitra internasional seperti GIZ.

"Sebagai negara Upper Middle Income, Indonesia kini siap berbagi pengetahuan dan pengalaman terbaiknya, mendukung negara lain dalam implementasi SDGs, dan memperkuat kolaborasi lintas provinsi hingga ke tingkat kabupaten/kota. Harapannya, komitmen ini dapat menghasilkan rencana aksi yang konkret, selaras dengan RPJP dan RPJMN, serta mengoptimalkan hibah yang diberikan kepada provinsi terpilih." ungkapnya.

Zulazmi selaku Commission Manager Proyek SDGs SSTC Fase II GIZ Indonesia memaparkan bahwa sasaran proyek ini adalah peningkatan implementasi kemitraan multi-pihak bagi tujuan pembangunan berkelanjutan dan Kerjasama Selatan-Selatan serta Triangular Indonesia yang adil gender dan inklusif sosial. "Artinya hasil Kerjasama yang baik antar Pemerintah Indonesia dengan Jerman dapat di sharing ke pihak ketiga, bukan hanya di level pemerintah tapi juga ke non-pemerintah. Di Fase II ini kita juga menambah wilayah kerjasama kita di Kalimantan Tengah dan Lampung."