Pesisir Barat – Kepala Bappeda Provinsi Lampung diwakili oleh Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Bappeda Provinsi Lampung, Bobby Irawan menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pesisir Barat Tahun 2021-2026 di Aula Lamban Apung Labuhan Jukung Kecamatan Pesisir Tengah, Krui, Rabu (22/09/2021).
Dalam kegiatan ini, Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Bappeda Provinsi Lampung, Bobby Irawan menyampaikan terkait Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan dalam Penyusunan RPJMD Kabupaten Pesisir Barat Tahun 2021-2026.
“Penyusunan RPJMD Kabupaten/Kota Tahun 2021-2026 agar memperhatikan dan mensinergikan dengan RPJMD Provinsi Lampung Tahun 2019-2024 untuk dapat mendukung pencapaian target pembangunan daerah dan Agenda Kerja Utama Provinsi Lampung 2019- 2024,” ujar Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Bappeda Provinsi Lampung.
Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi Bappeda Provinsi Lampung menjelaskan, “Berdasarkan Data Rilis BPS, Kabupaten Pesisir Barat menjadi salah satu daerah penghasil komoditas pertanian strategis di Provinsi Lampung Tahun 2020 terdiri dari Kopi (peringkat 5 dengan produksi 3.384 ton, sentra di Kecamatan Lemong, Bengkunat, Pesisir Utara, Karya Penggawa dan Ngambur); Kelapa Sawit (peringkat 5 dengan produksi 15.162 ton); Kelapa (peringkat 5 dengan produksi 7.952 ton); Getah Damar Mata Kucing (peringkat 1); Manggis (peringkat 4 dengan produksi 1.823 ton); dan Perikanan Tangkap. Namun pada Tahun 2020, Sektor Industri Pengolahan mengalami kontraksi yang cukup dalam menjadi -12,56%, sehingga diperlukan kebijakan hilirisasi produk pertanian (memanfaatkan potensi 50,26% dari Struktur Ekonomi) guna meningkatkan nilai tambah dan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19,” ujarnya.
Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Kabupaten Pesisir Barat Agus Istiqlal dan dihadiri oleh Wakil Bupati Kabupaten Pesisir Barat, Ketua DPRD Kabupaten Pesisir Barat, Forkopimda Kabupaten Pesisir Barat, OPD terkait, Tokoh Agama & Tokoh Masyarakat.
Visi Kabupaten Pesisir Barat Tahun 2021-2026 yaitu “Terwujudnya Pesisir Barat Yang Amanah, Maju Dan Sejahtera” dengan 5 misi yaitu Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Secara Berkeadilan, Maju dan Berdaya Saing; Mengembangkan Infrastruktur Wilayah dengan Konsep Pembangunan Inklusif untuk Konektivitas Antar Wilayah dengan Memperhatikan Aspek Mitigasi Bencana dan Berwawasan Lingkungan; Mengembangkan Ekonomi Kerakyatan Melalui Peningkatan Produktivitas Sektor Pertanian dan Perikanan; Mengembangkan destinasi pariwisata unggulan daerah yang berpijak pada kearifan lokal; Menyelenggarakan pelayanan publik yang berkualitas melalui tata kelola pemerintahan yang bersih dan produktif serta penguatan sinergitas antar lembaga.