Menteri Dalam Negeri Indonesia Tjahyo Kumolo membuka langsung Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Lampung Tahun 2018 yang digelar di Ballroom Swiss-Belhotel Lampung, Rabu (11/4/2018). Dalam kesempatan itu, Tjahyo Kumolo menegaskan agar Pemerintah Daerah terus membangun sistem satu kesatuan antarjenjang pemerintahan mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten/kota sampai dengan provinsi.
Tjahyo Kumolo mengingatkan bahwa dalam suatu Pemerintahan Daerah, tidak hanya ada Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, tapi juga ada TNI, Komandan Korem, Kapolda, Kapolres yang punya pasukan, ada Kejaksaan, Pengadilan, Dewan Perwakilan, Camat, Lurah, sampai dengan kepala desa.
“Hal itulah yang harus kita bangun dalam pemerintahan kita,†kata pria kelahiran Desember itu.
Menurutnya, hal tersebut juga masih belum cukup, diperlukan juga instansi pendidikan seperti Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta dan juga organisasi masyarakat. Sehingga Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang disusun dengan pemerintahan yang baik akan mengahsilkan pembangunan daerah yang baik pula.
“Kita semua berharap Musrenbang ini menghasilkan perencanaan pembangunan yang fokus, terukur, dan komprehensif yang mampu meningkatkan kemajuan Provinsi Lampung,†harap Tjahyo.
Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Taufik Hidayat mengatakan, Musrenbang Provinsi Lampung Tahun 2018 ini digelar dalam rangka penyusunan RKPD Provinsi Lampung Tahun 2019. “Tujuan acara ini adalah untuk mendapatkan masukan akhir guna penyelarasan program kegiatan prioritas pembangunan Provinsi Lampung dengan proritas dan sasaran pembangunan nasional,†kata Taufik.
Hadir pula dalam acara ini Menteri PPN/Bappenas yang diwakili oleh Staf Ahli PPN Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur Bambang Prijambodo, Pjs. Gubernur Lampung Didik Suprayitno, seluruh unsur Forkopimda, Kepala Daerah se-Provinsi Lampung dan undangan lainnya.