Bandar Lampung – Dalam rangka menindaklanjuti hasil sidang pleno III TKPSDA WS Mesuji Tulang Bawang Tahun 2021, Tim Koordinasi Pehgelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Mesuji Tulang Bawang melaksanakan Konsultasi Persiapan Penyusunan Matriks Pengelolaan Sistem Informasi Hidrologi, Hidrometeorologi dan Hidrogeologi (P-SIH3) Wilayah Sungai Seputih Sekampung dan Mesuji Tulang Bawang di Ruang Rapat Offroom BBWS Mesuji Sekampung, Rabu (20/4/2022).
Rapat yang dihadiri oleh Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung, Kepala Dinas PSDA Provinsi Lampung; Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung; Para Pejabat Daerah di Lingkungan Provinsi Lampung; Para Pejabat Administrator di Lingkungan Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung; Seluruh Anggota Tim Kecil TKPSDA Wilayah Sungai Seputih Sekampung dan Tim Kecil TKPSDA Wilayah Sungai Mesuji Tulang Bawang, ini dibuka oleh Kepala Bappeda Provinsi Lampung Mulyadi Irsan.
Dalam sambutannya Kepala Bappeda Provinsi Lampung menyampaikan pengelolaan SIH3 yang yang terpadu akan berdampak pada pencapaian tujuan pengelolaan Sumber Daya Air karena ketersediaan data dan informasi SDA merupakan dasar dalam pengelolaan SDA.
Melalui kegiatan ini, Kepala Bappeda Provinsi Lampung berharap agar pengelolaan data dan informasi H3 dapat :
1. Ditingkatkan keakuratan, kebenaran, dan ketepatan waktu penyampaian data dan informasi H3;
2. Dijamin kesinambungan pelayanan data dan informasi H3;
3. Dijamin kompatibilitas perangkat pengolahan data dan informasi H3 yang ada diberbagai instansi pengelola;
4. Dijamin keberlanjutan layanan data dan informasi H3 yang didukung ketersedian sumber daya yang memadai.
“Dengan demikian TKPSDA harus siap berperan aktif dalam pengintegrasian SIH3, dengan dikoordinatori oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Semoga melalui kegiatan ini dapat terwujud koordinasi dan sinkronisasi data SIH3 pada tingkat Wilayah Sungai dengan baik, akurat, dan berkesinambungan,” ujarnya.