Bandar Lampung – Dalam rangka mewujudkan janji kerja Gubernur Lampung dan misi ke 5 (lima) pembangunan daerah Provinsi Lampung yaitu membangun kekuatan ekonomi masyarakat berbasis pertanian serta keseimbangan wilayah pedesaan dengan perkotaan, peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani melalui penyelesaian masalah secara terstruktur, sistematis, dan terintegrasi, bersinergi dengan program-program penanggulanan kemiskinan juga dilakukan pada kegiatan di wilayah pedesan dan wilayah tertinggal, terutama pada sektor-sektor produksi yang dekat dengan pelaku dan kultur perdesaan.

Pemerintah Provinsi Lampung dalam hal ini Bappeda Provinsi Lampung melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Percepatan Pembangunan Pertanian Dalam Menyongsong Kebangkitan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19 di Provinsi Lampung. Kegiatan ini dilaksanakan di Swiss Belhotel, Rabu (17/11/2021).

Kegiatan yang dimoderatori oleh Kepala Bappeda Provinsi Lampung Mulyadi Irsan ini, menghadirkan 4 narasumber sekaligus, yaitu Asisten Ekonomi Pembangunan Setda Provinsi Lampung, Kusnardi menyampaikan terkait Percepatan Pembangunan Pertanian dalam Menyongsong Kebangkitan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19 Di Provinsi Lampung. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Budiharto Setyawan menyampaikan terkait Dukungan Kebijakan Sektor Keuangan dalam Menyongsong Kebangkitan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19. Dosen FEB Universitas Lampung, Marselina Djayasinga menyampaikan terkait Ekonomi Kreatif Mendorong Pertumbuhan Ekonomi. Dan Kajur Agribisnis FP Unila, Teguh Endaryanto menyampaikan terkait Percepatan Pembangunan Pertanian Dalam Menyongsong Kebangkitan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19, Implementasi Hasil Kajian Pertanian Dalam Percepatan Pembangunan.