BandarLampung: Dalam rangka menyusun program atau kegiatan strategis untuk memperkayasubstansi dokumen Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka MenengahDaerah (RPJMD) Provinsi Lampung Tahun 2020-2024. Bappeda Provinsi Lampung mengadakanFocus Group Discussion (FGD) dengantema “Lampung Kaya Festival†di Ruang Rapat Lantai 1 Bappeda Provinsi Lampung,Jumat (12/04/2019).Â
Â
Tujuan dari adanya FGDini, untuk mengidentifikasi daya tarik keragaman budaya, kekayaan alam, dan ekonomi kreatif di Provinsi Lampung. kemudian dikemas sebagai sebuah Festival, sehingga dapat meningkatkankunjungan wisatawan dari daerah lain ke Provinsi Lampung. Selanjutnya mengklasifikasikan festival di tingkatKabupaten atau Kota, Provinsi, nasional, Internasional.Dan yang terakhir adalah merumusan format integrasi dan koordinasi (termasukpublikasi) penyelenggaraan beragam festival di Provinsi Lampung dalam satu calendar of events.
Â
“Kekayaan budaya, alam, dan ekonomi kreatif Provinsi Lampung perlu dikemasmenjadi Festival yang memiliki daya tarik dan dioptimalkan untuk meningkatkanekonomi masyarakat Lampung.  Penyelenggaraan Festival baik Kabupaten/Kota maupun OPDProvinsi dan pemangku kepentingan perlu dikoordinasikan dan disinergikan dalamtajuk Lampung Kaya Festival,†ujar Kepala Bappeda Provinsi Lampung HerlinaWarganegara.
Â
Herlina juga menegaskan,budaya dan kekayaan alam Lampung bisa menjadi daya tarik festival untukmeningkatkan ekonomi masyarakat.Â
Â
“Budaya dan kekayaan alam Lampungbisa menjadi daya tarik festival untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melaluipengembangan ekonomi kreatif, merawat kebudayaan lokal dan mengembangkankesenian serta mendukung meningkatnya kunjungan wisatawan,†ujarnya.