Bandar Lampung - Bappeda Provinsi Lampung kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan berbasis desa melalui penyelenggaraan Rapat Koordinasi Pelaksanaan Program Desaku Maju yang digelar pada Jumat, 1 Agustus 2025, bertempat di Ruang Rapat Sungkai, Balai Keratun Pemerintah Provinsi Lampung.
Rapat ini dihadiri oleh berbagai kepala dinas terkait, di antaranya dari sektor pertanian, peternakan, perikanan, pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
Program Desaku Maju dirancang untuk menjawab tantangan kemiskinan pedesaan dengan fokus pada penguatan ekosistem ekonomi desa. Materi rapat mencakup pembahasan penguatan database desa, pelatihan vokasi sesuai potensi lokal, pengembangan lembaga ekonomi desa, peningkatan infrastruktur, serta perluasan akses permodalan dan pasar.
Bappeda Provinsi Lampung juga ikut membahas terkait penyusunan finalisasi Draft Peraturan Gubernur tentang Desaku Maju, sebagai dasar hukum dalam pelaksanaan program secara berkelanjutan.
Peningkatan potensi desa menjadi fokus utama dalam diskusi ini, baik dari segi pertanian melalui hilirisasi produk dan kemitraan ekspor, potensi pariwisata yang berbasis kearifan lokal, hingga pengembangan ekonomi kreatif melalui diversifikasi produk dan ketersediaan bahan baku.
Melalui rapat koordinasi ini, Bappeda Provinsi Lampung dan Dinas PMDT menegaskan kembali perannya sebagai motor penggerak pembangunan desa di Lampung. Harapannya, dengan koordinasi yang solid dan strategi yang terukur, Program Desaku Maju mampu menjadi instrumen penting dalam mendorong kemajuan ekonomi desa dan pengentasan kemiskinan secara menyeluruh di Provinsi Lampung.
