Bandar Lampung - Dalam rangka implementasi salah satu Agenda Kerja Gubernur Lampung Tahun 2019-2024 yaitu Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Mengembangkan Upaya Perlindungan Anak, Pemberdayaan Perempuan, dan Penyandang Disabilitas, Pemerintah Provinsi Lampung akan melaksanakan Program Smart School melalui pemanfaatan teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Lampung.

Sehubungan dengan hal tersebut Bappeda provinsi Lampung menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) pembahasan Smart School  Lampung Berjaya Provinsi Lampung tahun 2020-2024, di Ruang Rapat Lantai 3 Bappeda Provinsi Lampung, Selasa (27/4/2021).

Rapat yang dipimpin oleh Kepala Bidang Perencanaan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Provinsi Lampung Eka Yuslita Dewi ini, dihadiri oleh Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Praktisi dibidang pendidikan, Akademisi, dan OPD Terkait.

Dalam arahannya Kepala Bappeda Provinsi Lampung Mulyadi Irsan menyampaikan terimakasih dan apresiasi terhadap masukan-masukan terhadap Program Smart School yang disampaikan oleh para peserta yang hadir.

 “Sesuai amanah dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun  2014. Bahwa sektor pendidikan merupakan urusan wajib dasar. Sehingga betapa pentingnya bicara tentang pendidikan. Seluruh pemangku sudah hadir di FGD Smart School ini. Saya berterimakasih dan mengapresiasi karena sudah memberikan masukan guna merumuskan dan menentukan kemana arahan kebijakannya,” ujar Kepala Bappeda Provinsi Lampung.

Kepala Bappeda berharap Smart School sebagai suatu metode system yang beriinovasi, berbeda, yang dibangun dengan adanya pembaharuan-pembaharuan oleh Provinsi Lampung dengan model yang jelas.

Kepala Bidang Perencanaan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Provinsi Lampung juga berharap, usulan-usulan yang disampaikan benar-benar dapat memberikan manfaat dan dapat memperbaiki Program Smart School agar lebih baik lagi.